
Struktur kepengurusan ADBMI terdiri dari 2 ruang (bicameral), yaitu Komisarium dan Eksekutif. komisarium terdiri dari unsur Pembina dan Pengawas. Sedangkan Eksekutif, terdiri dari Direktur. Sekretaris, bendahara, Divisi, dan sub divisi. Selanjutnya untuk implementasi proyek, lembaga dapat merekrut pendamping, relawan, dan contributor.
Memulai karir sebagai aktivis dan sekarang Roma Hidayat bersama koleganya mendirikan sebuah Yayasan yang concern terhadap isu-isu
Bersama dengan Roma Hidayat, Muhnan juga salah satu co-founder dari Yayasan Advokasi Buruh Migran Indonesia (ADBMI) sampai dengan
Bergabung dengan ADBMI semenjak 2016 sebagai staff administrasi hingga sekarang, Riska Dwi Andriyani memiliki trek record yang
Rizka Solihah mengeyam pendidikan di Universitas Mataram (UNRAM) dengan jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan yang merupakan salah
Ilham Firdaus Yusuf dengan panggilan akrabnya Ify. Lulusan dari Universitas Amikom Yogyakarta dengan jurusan Multimedia
Seorang pemuda dari Desa Anjani yang memiliki jiwa sosial tinggi, masuk dalam sebuah komunitas pemuda peduli Pekerja Migran
Sangat suka dengan dunia digital khusunya pada seni digital (Visual), video, dan foto.
Sahrudin sudah bergabung dengan ADBMI Foundation sejak awal terbentuknya lembaga ini. Selain menjadi lawyer, sahrudin juga
Zainul Fikri selain menjadi kuasa hukum ADBMI Foundation, juga pernah menjabat sebagai Kepala Desa Sapit yang merupakan salah satu
Fauzan sebelum bergabung dengan ADBMI Foundation merupakan seorang PMI (Pekerja Migran Indonesia) jalur illegal atau tidak resmi
Nendi Wahyu I dulunya seorang pekerja migran (PMI), bertujuan untuk pendidikannya di kampung halaman. Lalu pulang setelah 2 tahun
Rasyid Ridho sangat menyukai dunia LSM, bahkan sebelum bergabung dengan ADBMI Foundation ia pernah bergabung dengan Speaker