Seorang anak yang dibesarkan tanpa orang tua atau dalam keuarga yang tidak utuh memiliki kecenderungan yang bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti usia anak, lingkungan sosialnya, dan seberapa lama dia dibesarkan tanpa orang tua.
Anak-anak yang dibesarkan dalam keluarga yang tidak utuh mungkin mengalami kesulitan dalam mengembangkan hubungan interpersonal dan menghadapi masalah emosional. Mereka mungkin merasa kesepian, tidak dihargai, atau tidak memiliki dukungan emosional yang dibutuhkan untuk tumbuh dan berkembang secara normal.
Berikut ini adalah kecenderungan yang dilakukan seorang anak yang dibesarkan tanpa orang tua:
Kesulitan Dalam Mengembangkan Hubungan Sosial yang Sehat
Anak-anak yang dibesarkan tanpa orang tua mungkin memiliki kesulitan dalam membangun hubungan interpersonal yang sehat karena mereka tidak memiliki figur orang tua yang stabil untuk memberikan dukungan emosional dan sosial.

Kemandirian yang Tinggi
Karena tidak memiliki dukungan orang tua, anak-anak yang dibesarkan tanpa orang tua mungkin lebih mandiri dalam memecahkan masalah dan mengambil keputusan sendiri.
Kesulitan Dalam Mengatasi Masalah Emosional
Tanpa dukungan emosional dari orang tua, anak-anak tersebut mungkin kesulitan mengatasi masalah emosional seperti kesepian, kecemasan, atau depresi.
Keterampilan Sosial yang Kurang Berkembang
Anak-anak yang dibesarkan tanpa orang tua mungkin kurang berpengalaman dalam berinteraksi dengan orang lain, bekerja dalam tim, atau berbicara di depan umum.
Mungkin Cenderung Mengalami Perilaku Merusak
Karena kurangnya pengawasan dan kontrol orang tua, anak-anak tersebut mungkin cenderung untuk melakukan perilaku merusak atau melanggar hukum.
Masalah Kesehatan Mental
Anak-anak yang dibesarkan tanpa orang tua mungkin lebih rentan terhadap masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, atau gangguan stres pasca-trauma.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap anak yang dibesarkan tanpa orang tua adalah individu yang unik dan ciri-ciri mereka mungkin berbeda-beda tergantung pada faktor-faktor seperti usia, lingkungan sosial, dan lama waktu yang dihabiskan tanpa orang tua.
ComentƔrios